Belanja Modal Pemagaran Dan Penataan Taman Lapangan Padurenan tidak sesuai dengan pererencanaan Gambar

Hafizneews
, 7/26/2024 WIB Last Updated 2024-07-26T12:16:57Z


Direktur Investigasi Lembaga Swadaya Masyarakat Suara Pemuda Indonesia Indra Pardede mengatakan Pelaksanaan pekerjaan Belanja Modal Pemagaran Dan Penataan Taman Lapangan Padurenan diduga kuat pelaksanaan dikerjakan tersebut dikerjakan tidak sesuai Spesifikasi Teknis dan perencanaan gambar.




Lanjut Indra: Hal tersebut jelas terlihat pekerjaan tapak pondasi yang terpasang tidak sesuai dengan perencanaan gambar dan galian pondasi tapak diduga lebih kurang 60 cm dan lebar 70 cm. Dalam perencanaan gambar galian tapak pondasi 75 cm dan lebar 80 cm. Dan diduga kuat besi yang digunakan untuk sengkang menggunakan besi pols 08 mm padahal dalam perencanaan gambar untuk pondasi tapak menggunakan besi ulir 13 mm dan besi polos 10 mm dalam hal ini jelas adanya pengurangan volume dalam. 


Ketika dikonfirmasi pekerja dilokasi mengatan memang seperti itu disuruh oleh pelaksana pak pungkas seorang pekerja yang sedang bekerja Ketika ditanya siapa pelaksananya ada pak disana namanya pak Budi. Seketika disambangi yang kami duga pelaksana proyek tersebut tidak mengakui bahwa dia sebagai pelaksana, jumat 26 juli 2024. 

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Bekasi menggelontorkan anggaran sebesar Rp.758.900.000,00 untuk pelaksanaan pekerjaan Belanja Modal Pemagaran Dan Penataan Taman Lapangan Padurenan yang dimenangkan oleh PT. Marko Budi Mandiri alamat perusahaan: Jl. Cipinang Muara I No.20 C Rt.006 Rw.003 Kel. Pondok Bambu Kec. Duren Sawit Jakarta Timur. - Jakarta Timur (Kota) - DKI Jakarta adapun anggaran tersebut yang bersumber dari APBD Kota Bekasi Tahun 2024.


Semestinya pihak Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Bekasi memberikan teguran keras kepada kontraktor Nakal agar pelaksanaan pekerjaan hususnya pekerjaan ini harus benar-benar diawasi oleh konsultan pengawas dan pelaksana teknis pungkasnya. 

Ditempat yang berbeda Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat Adil Makmur Anak Nusantara (LSM AMAN) Rusben Siagian ketika dikonfirmasi dikantornya mengatakan Pelaksanaan pekerjaan Belanja Modal Pemagaran Dan Penataan Taman Lapangan Padurenan diduga kuat tidak sesuai dengan perencanaan Recana Anggaran Biaya dan gambar.

Lanjut Rusben terkait pekerjaan ini sudah saya konfirmasi kepada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Bekasi jumat 26 juli 2024 melalui WhatsApp namun tidak aktif. Memang yang saya amati pelaksanaan pekerjaan tapak pondasi yang terpasang tidak sesuai dengan perencanaan gambar dan galian pondasi tapak diduga lebih kurang 60 cm dan lebar 70 cm. Dalam perencanaan gambar galian tapak pondasi 75 cm dan lebar 80 cm. Dan diduga kuat besi yang digunakan untuk sengkang menggunakan besi pols 08 mm padahal dalam perencanaan gambar untuk pondasi tapak menggunakan besi ulir 13 mm dan besi polos 10 mm dalam hal ini jelas adanya pengurangan volume. Lanjut Ruben Siagian, Semestinya dinas terkait harus bertindak dan bila perlu dibongkar pondasinya kaerena menurut asumsi saya hal ini adalah unsur kesengajaan untuk mengurangi volume agar mendapatkan untung lebih besar.


Rusben Siagian meminta Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Bekasi agar disidak langsung dan mengevaluasi para kontraktor nakal.



Komentar

Tampilkan

  • Belanja Modal Pemagaran Dan Penataan Taman Lapangan Padurenan tidak sesuai dengan pererencanaan Gambar
  • 0